- Bacaan I: Rm 1:1–7
- Mazmur: Mzm 98:1,2–3ab,3cd–4
- Injil: Luk 11:29–32
Renungan
Inti pemberitaan Yesus di sini adalah pertobatan (bdk. Mat. 3:2). Dia juga menampilkan wajah dan hati Allah yang penuh belas kasihan. Namun, banyak orang tidak percaya kepada Yesus dan pesan-Nya. Mereka masih menuntut tanda bahwa Dia adalah yang mereka nantikan, Dia yang akan menebus mereka walaupun begitu banyak mukjizat yang dilakukan Yesus, seperti mengusir setan dan membangkitkan anak seorang janda di Nain (bdk. Luk. 7:11–17).
Yesus membandingkan mereka dengan orang-orang Niniwe di zaman Nabi Yunus. Orang-orang Niniwe sadar akan dosa mereka dan bertobat dengan pemberitaan Nabi Yunus. Namun, orang-orang di zaman Yesus merasa diri tidak berdosa dan tidak membutuhkan pertobatan.
Apa kata Yesus tentang generasi kita sekarang ini? Sikap individualisme dan egoisme manusia dewasa ini makin menggerogoti napas kehidupan bersama. Nurani kita pun buta untuk menilai mana yang baik dan buruk dalam hidup kita. Bahkan, kita acap kali merasa bangga dengan perbuatan buruk kita. Kita tidak merasa bersalah lagi melakukan dosa hanya karena banyak orang melakukan yang sama. Dosa bukan lagi soal pribadi, tetapi juga sangat systemic dan struktural. Semoga kita menjadi tanda kehadiran Kerajaan Allah dalam pertobatan kita atas dosa-dosa kita.
Tuhan, berilah aku hati yang sadar akan dosa-dosaku dan tuntunlah aku untuk bertobat. Amin.
Diambil dari Ziarah Batin 2011
0 comments:
Posting Komentar