- Bacaan I: Am. 8:4–6.9–12
- Mazmur: Mzm 119:2.10.20.30.40,131; R: Mat. 4:4
- Injil: Mat. 9:9–13
Renungan
Ada seorang ibu yang sangat prihatin dengan keadaan salah seorang putranya. Putranya ini terjerumus ke dalam pergaulan bebas. Ia setiap hari hanya berhura-hura dengan teman-temannya, berpesta pora, mabuk-mabukan, berganti-ganti pasangan. Yang lebih memprihatinkan lagi, putranya ini sudah tidak mau lagi pergi ke Gereja. Jangankan ke Gereja, berdoa pun ia sudah tidak mau.
Pada suatu hari ibu ini bertanya kepada putranya, ”Nak, mengapa kamu tidak mau pergi ke Gereja? Mengapa kamu juga tidak pernah berdoa?” Jawab putranya, ”Bu, saya sangat malu untuk pergi ke Gereja, juga untuk berdoa. Saya sangat malu kepada Tuhan. Saya ini orang yang sangat berdosa. Tuhan pasti tidak mengampuni kesalahan-kesalahanku ini.” Kata ibunya, ”Jangan takut, Tuhan itu maha pengampun. Ia akan mengampuni kesalahan-kesalahanmu.”
Tuhan itu maha pengasih, mahabaik dan maha pengampun. Ia akan mengampuni semua dosa manusia. Seberat atau sebesar apa pun dosa tersebut, asal manusia mau bertobat, Tuhan pasti mengampuni. Tuhan datang untuk memanggil orang-orang berdosa, menyembuhkan orang sakit, dan menuntun yang tersesat dalam kegelapan supaya mendapatkan terang dan hidup. Hanya dengan tobat dan pengampunan orang-orang yang sudah terlalu dalam berkubang dalam dosa akan menemukan kebebasan sejati sebagai anak-anak Allah. Sungguh, pengampunan Tuhan akan membebaskan kita. Datanglah kepada-Nya dan jangan sampai terlambat!
Bapa yang mahabaik, aku bersyukur bahwa Engkau telah mengutus Putra-Mu datang kepadaku sebagai Pembebas yang murah hati. Semoga aku senantiasa mengikuti jalan-Nya sehingga tidak jatuh ke dalam kegelapan dosa. Amin.
Diambil dari Ziarah Batin 2012
0 comments:
Posting Komentar