Website Paroki St. Fransiskus Asisi Tebet sudah pindah domain
Anda akan dialihkan ke domain yang baru dalam (10) detik...







Jika pengalihan tidak berhasil silahkan klik DISINI untuk beralih secara manual

Jl.H.Ramli No.24, Menteng Dalam, Tebet, Jakarta Selatan 12870 | Tel (021)8303111 | Fax (021)8318217 | E-mail sanfransis@gmail.com

SELAMAT DATANG, PINTU PESTA TUHAN TELAH TERBUKA UNTUK ANDA, SILAHKAN MASUK... "Sesungguhnya Aku mengutus seorang malaikat berjalan di depanmu, untuk melindungi engkau di jalan dan untuk membawa engkau ke tempat yang telah Kusediakan. Jagalah dirimu di hadapannya dengarkanlah perkataannya" (Kel 23:20-21)

Halaman Muka | Renungan Harian | Dewan Paroki | Wilayah dan Lingkungan | Foto

Kamis, Mei 26, 2011

26 Mei 2011
Pekan PASKAH V
Pw St. Philipus Neri (P); Sta. Mariana dr Quito


”Seperti Bapa telah mengasihi Aku, demikianlah juga Aku telah mengasihi kamu; tinggallah di dalam kasih-Ku itu. Jikalau kamu menuruti perintah-Ku, kamu akan tinggal di dalam kasih-Ku, seperti Aku menuruti perintah Bapa-Ku dan tinggal di dalam kasih-Nya.

Semuanya itu Kukatakan kepadamu, supaya sukacita-Ku ada di dalam kamu dan sukacitamu menjadi penuh.”


Renungan
Karya Allah yang bersifat universal sering kali dipersempit dalam kotak-kotak agama. Hal ini terjadi bila suatu agama menganggap diri paling benar dan Allah hanya bekerja di dalam agama itu, sementara itu agama lain salah dan tidak mendatangkan keselamatan. Pemahaman ini justru kerap menimbulkan perselisihan, rasa benci, dan permusuhan di antara pemeluk agama yang berbeda.

Kuasa Allah dan rencana karya keselamatan-Nya bagi manusia lebih dari apa yang dapat dijabarkan atau diajarkan oleh semua agama di dunia ini. Allah pun bebas berkarya dan mencurahkan rahmat-Nya kendati tidak melalui jalur lembaga agama. Namun, agama memberikan jalan yang jelas bagaimana bertemu Tuhan dan meraih rahmat-Nya. Demikian pula Yesus memberikan ajaran yang jelas bagaimana seseorang semestinya hidup selaku murid-murid-Nya, yaitu bila hidup dalam kasih. Wujud kasih itu adalah dengan menuruti perintah-Nya. Dengan cara itu semua orang akan memperoleh sukacita yang penuh. Sejauh semua itu tidak terjadi dalam diri kita maka iman kita kepada Yesus tidak akan mendatangkan berkat bagi kita.

Ya Tuhan, sering batinku terasa kosong dan jiwaku kering dalam kehidupan imanku. Aku masih kurang memperhatikan perintah-perintah-Mu dalam hidupku sehari-hari. Tanamkan kehendak-Mu dalam hatiku agar aku dapat hidup selaku pelaksana kehendak-Mu. Amin.

Diambil dari Ziarah Batin 2011

0 comments: