Website Paroki St. Fransiskus Asisi Tebet sudah pindah domain
Anda akan dialihkan ke domain yang baru dalam (10) detik...







Jika pengalihan tidak berhasil silahkan klik DISINI untuk beralih secara manual

Jl.H.Ramli No.24, Menteng Dalam, Tebet, Jakarta Selatan 12870 | Tel (021)8303111 | Fax (021)8318217 | E-mail sanfransis@gmail.com

SELAMAT DATANG, PINTU PESTA TUHAN TELAH TERBUKA UNTUK ANDA, SILAHKAN MASUK... "Sesungguhnya Aku mengutus seorang malaikat berjalan di depanmu, untuk melindungi engkau di jalan dan untuk membawa engkau ke tempat yang telah Kusediakan. Jagalah dirimu di hadapannya dengarkanlah perkataannya" (Kel 23:20-21)

Halaman Muka | Renungan Harian | Dewan Paroki | Wilayah dan Lingkungan | Foto

Jumat, September 23, 2011

23 September 2011
Pekan Biasa XXV
Pw St. Padre Pio dr Pietrelcina, Im (P); St. Linus; Sta. Tekla

Jawab mereka: ”Yohanes Pembaptis, ada juga yang mengatakan: Elia, ada pula yang mengatakan, bahwa seorang dari nabi-nabi dahulu telah bangkit.” Yesus bertanya kepada mereka: ”Menurut kamu, siapakah Aku ini?” Jawab Petrus: ”Mesias dari Allah.” Lalu Yesus melarang mereka dengan keras, supaya mereka jangan memberitahukan hal itu kepada siapa pun.
Dan Yesus berkata: ”Anak Manusia harus menanggung banyak penderitaan dan ditolak oleh tua-tua, imam-imam kepala dan ahli-ahli Taurat, lalu dibunuh dan dibangkitkan pada hari ketiga.”


Renungan
Yesus ingin mendapat kepastian dari para murid-Nya: apakah mereka sungguh mengenal diri-Nya? Maka, Dia bertanya kepada mereka secara pribadi siapakah diri-Nya. Jawaban yang diberikan Petrus sangat memuaskan Yesus. Mereka mengakui dengan penuh iman bahwa Yesus adalah Mesias dari Allah. Meski demikian, jawaban tersebut masih harus mereka buktikan dalam hidup mereka. Yesus menuntut iman para murid-Nya secara pribadi. Iman yang berasal dari pengenalan secara pribadi dengan diri-Nya.

Hari ini, Tuhan Yesus juga meminta ketegasan iman dari kita. Yesus juga melontarkan pertanyaan yang sama. Jawaban kita akan sangat ditentukan oleh pengenalan kita terhadap Yesus dan ajaran-Nya selama ini. Mengenal berarti mengalami Yesus secara pribadi. Tidak hanya sekadar mengikuti omongan orang lain. Iman seperti itulah yang dikehendaki Yesus dari kita. Iman yang didasarkan pada suatu pengenalan tidak akan mudah luntur dan runtuh.

Mengenal Yesus secara pribadi merupakan jalan yang benar untuk sampai kepada Yesus. Agar dapat mengenal Yesus dengan sungguh, kita harus membuka diri kita lebar-lebar terhadap kehadiran dan bimbingan-Nya.

Ya Yesus, sudilah Engkau meneguhkan imanku. Anugerahilah aku iman seperti yang dimiliki Petrus, murid-Mu. Amin.

Diambil dari Ziarah Batin 2011

0 comments: