Website Paroki St. Fransiskus Asisi Tebet sudah pindah domain
Anda akan dialihkan ke domain yang baru dalam (10) detik...







Jika pengalihan tidak berhasil silahkan klik DISINI untuk beralih secara manual

Jl.H.Ramli No.24, Menteng Dalam, Tebet, Jakarta Selatan 12870 | Tel (021)8303111 | Fax (021)8318217 | E-mail sanfransis@gmail.com

SELAMAT DATANG, PINTU PESTA TUHAN TELAH TERBUKA UNTUK ANDA, SILAHKAN MASUK... "Sesungguhnya Aku mengutus seorang malaikat berjalan di depanmu, untuk melindungi engkau di jalan dan untuk membawa engkau ke tempat yang telah Kusediakan. Jagalah dirimu di hadapannya dengarkanlah perkataannya" (Kel 23:20-21)

Halaman Muka | Renungan Harian | Dewan Paroki | Wilayah dan Lingkungan | Foto

Rabu, Mei 05, 2010

5 Mei 2010

”Akulah pokok anggur yang benar dan Bapa-Kulah pengusahanya. Setiap ranting pada-Ku yang tidak berbuah, dipotong-Nya dan setiap ranting yang berbuah, dibersihkan-Nya, supaya ia lebih banyak berbuah. Kamu memang sudah bersih karena firman yang telah Kukatakan kepadamu. Tinggallah di dalam Aku dan Aku di dalam kamu. Sama seperti ranting tidak dapat berbuah dari dirinya sendiri, kalau ia tidak tinggal pada pokok anggur, demikian juga kamu tidak berbuah, jikalau kamu tidak tinggal di dalam Aku. Akulah pokok anggur dan kamulah ranting-rantingnya. Barangsiapa tinggal di dalam Aku dan Aku di dalam dia, ia berbuah banyak, sebab di luar Aku kamu tidak dapat berbuat apa-apa. Barangsiapa tidak tinggal di dalam Aku, ia dibuang ke luar seperti ranting dan menjadi kering, kemudian dikumpulkan orang dan dicampakkan ke dalam api lalu dibakar. Jikalau kamu tinggal di dalam Aku dan firman-Ku tinggal di dalam kamu, mintalah apa saja yang kamu kehendaki, dan kamu akan menerimanya. Dalam hal inilah Bapa-Ku dipermuliakan, yaitu jika kamu berbuah banyak dan dengan demikian kamu adalah murid-murid-Ku.”

Renungan
Setiap orang yang menanam menginginkan buah-buah terbaik untuk dipetik. Setiap orang yang bekerja keras menginginkan sukses sebagai hasilnya. Setiap orang ingin agar kehidupannya bermakna. Siapakah dan di manakah sumber kehidupan yang sukses dan berbuah? Ada orang yang menganggap sukses kehidupan itu ada dalam mata pencarian, karier, uang, jabatan publik, status, dan sebagainya. Ada orang yang menganggap sukses kehidupan diukur dari jabatan sebagai direktur perusahaan, jumlah mobil mewah dan perangkat lainnya, rumah yang megah dan sebagainya. Bukankah itu bersifat semu dan lahiriah semata?
Ketika Yesus berkata ”Akulah pokok anggur yang benar”, Ia menawarkan kehidupan yang sejati, kehidupan yang dilimpahi kasih Allah. Perumpamaan tentang pokok anggur merupakan suatu penggambaran yang kaya dalam masyarakat zaman itu, karena tanah Israel dikitari dengan banyak kebun anggur. Tidak mengherankan Yesaya menyebut kaum Israel sebagai ”kebun anggur Tuhan” (lih. Yes 5:7). Tuhan menumbuhkan mereka ”sebagai pokok anggur pilihan” (bdk. Yer 2:21).

Melalui Yesus, kita dijadikan kebun anggur Tuhan dan pokok anggur pilihan, yang menghasilkan kehidupan sejati. Yesus pun mengundang kita untuk tinggal di dalam Dia agar menghasilkan buah banyak, yakni kehidupan yang dilimpahi kesejatian dan kebahagiaan. Syaratnya adalah tinggal bersatu dengan Yesus.

Tuhan Yesus, Pokok Anggur Yang Sejati, dekatkanlah aku kepada-Mu agar aku senantiasa memuliakan Dikau dan menghasilkan buah-buah berlimpah bagi kemuliaan kerajaan-Mu dan bagi kesejahteraan sesama kami. Amin.

Diambil dari Ziarah Batin 2010

0 comments: